RemajaIpa Tilu ( REPTIL ): Cara membuat bel listrik sederhana dan alat yang diperlukan. Kabar Terbaru- Cara Kerja Bel Listrik Dengan Jelas – Kabarterbaru.co. cara membuat lampu tanpa listrik dan baterai sederhana di rumah by backpacker chanel. modul project i bell listrik ix__2, 08-01-2014 (Membuat Bell List Penerapan Elektromagnet dalam A PRODUK DAN JASA. Produk (product)adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian,dibeli,digunakan,atau,dikonsumsi,yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Jasa (services)adalah segala aktivitas atau manfaat yang dapat ditawarkan satu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya tidak berwujud, dan tidak 8Dimensi Kualitas Produk Menurut David Garvin. Menurut David Garvin, untuk menentukan dimensi kualitas produk, dapat dilakukan melalui 8 dimensi. Ke 8 Dimensi tersebut antara lain sebagai berikut: 1. Performance. Performance berhubungan dengan aspek fungsional suatu produk dan merupakan sebuah karakteristik utama yang dipertimbangkan konsumen 3 Tingkat ketiga, pemasar mempersiapkan produk yang diharapkan (expected product), sekelompok atribut dan kondisi yang biasanya diharapkan pembeli ketika mereka membeli produk ini. Tamu hotel mengharapkan tempat tidur yang bersih, handuk baru, lampu yang dapat dinyalakan, dan suasana yang relatif tenang. 4. Tingkat keempat, pemasar menyiapkan produk 6BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS 2.1 Konsep Umum Produk dan Keputusan Pembelian Konsumen 2.1.1 Definisi Produk Perilaku konsumen adalah segala kegiatan atau tingkah Log in Upload File Most Popular kajiansikap dan perilaku konsumen dalam pembelian kopi serta pendapatnya terhadap varian produk dan potensi kedainya September 2017 MIMBAR AGRIBISNIS Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan . Bisacumlude Haloo haloo haloo haloo para generasi milenial yang cerdas dan mandirii… Jumpa lagi dalam postingan artikel kita kali ini yang tentunya bahasan pada postinngan rtikel kita kali ini, tidak akan kalah menarik dari bahasan – bahasan postingan artikel kita sebelum – sebelumnya, pada postingan artikel kita kali ini, kita akan membahas mengenai ” Produk Pengertian, Klasifikasi dan Strategi ” .. Semoga informasi yang kita sampaikan dapat bermanfaat dan tentunya dapat menambah pengetahun para pembaca… Selamat membaca…. 🙂 🙂 🙂 🙂 Pengertian ProdukTingkatan ProdukKlasifikasi ProdukStrategi Produk Pengertian Produk Menurut Buchori Alma 2014, Produk adalah titik sentral dari kegiatan marketing. Produk ini dapat berupa barang atau jasa. Jika tidak ada produk tidak ada hak pemindahan kepemilikan maka tidak ada marketing. Semua kegiatan marketing lainya, dipakai untuk menunjang gerakan produk. Menurut Tjiptono 2015, Produk adalah pemahaman subyektif produsen atas sesuatu’ yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen , sesuai dengan kopetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Tingkatan Produk Dalam merencanakan penawaran pasar, pemasar perlu berpikir melalui lima tingkatan produk. Tiap tingkat menambahkan lebih banyak nilai pelanggan dan kelimanya membentuk suatu hirarki nilai pelanggan. Buchari Alma 2014, Tingkatan produk tersebut adalah Tingkat paling dasar, manfaat inti core benefit adalah jasa atau manfaat sesungguhnya yang dibeli pelanggan. Pada tingkat kedua, pemasar harus mengubah manfaat inti itu menjadi produk dasar basic product. Pada tingkat ketiga, pemasar menyiapkan suatu produk yang diharapkanexpected product, konsumen mempunyai suatu harapan terhadap barang dan jasa yang di belinya Pada tingkat keempat, augmented product. Yaitu ada sesuatu nilai tambah yang di luar apa yang di bayangkan konsumen Pada tingkat kelima, terdapat produk potensial potential product, yaitu mencari nilai tambah produk yang lain untuk masa depan. Keunggulan kompetitif suatu produk merupakan salah satu factor kesuksesan produk baru, dimana kesuksesan produk tersebut diukur dengan parameter jumlah penjualan produk Tjiptono, 2008. Perusahaan diharapkan bisa memuaskan keinginan konsumen dengan membuat produk dengan nilai superior. Meskipun begitu konsumen tidak begitu saja mempercayai superioritas produk dari perusahaan tanpa ada bukti-bukti yang konkret, karena konsumen akan membandingkan faktor kualitas dan keandalan produk tersebut dengan produk yang telah ada sebagai bahan pembuktian mereka. Di karenakan terdapat banyak kasifikasi produk. Klasifikasi Produk Klasifikasi Produk Kalangan pemasar biasanya mengklasifikasikan produk berdasarkan karakteristik produk yaitu daya tahan, keberwujudan dan penggunaan. Menurut Fandy Tjiptono 2015, produk dapat diklasifikasikan sebagai berikut Barang tidak tahan lama non durable goods Merupakan barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam sekali atau beberapa kali penggunaan saja. Barang tahan lama durable goods Merupakan barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam kurun waktu yang panjang dan biasanya tetap bertahan sehingga banyak sekali penggunaannya. Jasa service Merupakan aktifitas,manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Jasa bercirikan intangible,inseparable, variable dan perishable. Berdasarkan tujuan pembeliannya, menurut Kotler dan Keller 2009; produk dapat diklasifikasikan dalam 2 bagian, yaitu Barang Konsumen Consumer Goods Adalah pengklasifikasian sejumlah besar barang yang dibeli konsumen berdasarkan atas kebiasaan konsumen berbelanja. Menurut perilaku pembelian konsumen, consumer goods terdiri dari Barang sehari-hari Convenience Goods Adalah barang konsumsi atau jasa yang biasanya sering dibeli dengan segera, dan dengan usaha yang minimum. Barang Pokok Staple Goods, yaitu barang-barang yang dibeli konsumen secara teratur, dan merupakan kebutuhan sehari-hari, Barang Impulsif Impulse Goods, yaitu barang yang dibeli secara implusif tidak direncanakan dan tidak ada Pencarian.. Impulse goods seringkali diletakkan di dekat kasir agar mudah terlihat dan konsumen jadi teringat untuk membelinya. Barang Darurat Emergency Goods, yaitu barang yang dibeli ketika ada kebutuhan yang mendesak. Contohnya payung, obat, dan lain- lain. Barang Khusus Speciality goods Yaitu barang dengan karakteristik yang unik dan memiliki identifikasi merek yang kuat sehingga sekelompok konsumen berusaha keras dalam usaha pembeliannya. Barang yang Dalam Kondisi Normal Tidak Dicari Unsought Goods Yaitu barang yang tidak diketahui oleh konsumen atau tahu tapi tidak terpikir untuk membeli. Produk-produk baru seperti pendeteksi asap merupakan unsought goods sampai konsumen disadarkan akan munculnya produk tersebut melalui iklan. Barang Industri Industrial goods Adalah barang yang dibeli oleh individu atau organisasi untuk keperluan bisnis atau diproses lebih lanjut. Dan di klasifikasikan berdasarkan biaya mereka dan bagai mana meraka memasuki proes produksi bahan baku dan suku cadang, barang modal, serta pasokan dan layanan bisnis. Terdapat beberapa keputusan dalam sebuah produk menurut Fandy Tjiptono Strategi Pemasaran 2008, Atribut produk Mengembangkan suatu produk mencakup manfaat yang akan disampaikan oleh atribut produk yaitu seperti mutu produk, sifat produk, dan rancangan produk. Mutu produk kemampuan produk untuk melaksanakan fungsinya; termasuk keawetan, kehandalan, ketepatan, kemudahan, dipergunakan dan dipergunakan, dan diperbaiki serta atribut bernilai Sifat produk alat bersaing untuk membedakan produk perusahaan dari produk perusahaan Rancangan produk proses merancang gaya dan fungsi produk; menciptakan produk yang menarik, mudah, aman, dan tidak mahal untuk dipergunakan, serta sederhana dan ekonomis untuk dibuat dan didistribusikan. Penetapan Merek branding Penetapan merek dapat menambah nilai suatu produk. Penetapan merek menjadi isu utama dalam strategi merek karena Mengembangkan produk bermerek membutuhkan investasi pemasaran yang besar dalam jangka panjang, terutama untuk iklan, promosi, dan kemasan. Kebanyakan perusahaan belajar bahwa kekuatan berada ditangan perusahaan yang mengendalikan nama Pengemasan packaging Pengemasan adalah aktifitas merancang dan membuat wadah atau pembungkus untuk suatu produk. Pelabelan labeling Pelabelan dapat dilakukan secara langsung pada kemasan dus atau alumunium voil. Pelabelan dapat dilakukan pula secara terpisah dari bahan kertas atau bahan plastik yang ditempelkan pada kemasan produk yang biasanya berbahan plastik atau kaca. Pelayanan Pendukung Produk Pelayanan pendukung produk adalah pelayanan yang merupakan tambahan pada produk aktual. Semakin banyak perusahaan menggunakan pelayanan pendukung produk sebagai alat utama untuk meraih keunggulan bersaing. Strategi Produk Menurut Tjiptono 2015, Pada usaha ritel, strategi produk menjabarkan kebutuhan pasar yang ingin di layani dengan berbagai tawaran produk. Secara garis besar, strategi produk dapat dilakukan dengan Positioning produk . Menurut Tjiptono 2015, Positioning Produk merupakan strastegi yang berusaha menciptakan difrensiasi yang unik dalam benak pelanggan sasaran, sehingga terbentuk citra image merek atau produk yang lebih superior dibandingkan merek/produk pesaing. Elemen pokok yang terjkandung dalam positioning mencakup empat aspek yaitu What benefit Mencerminkan janji merek , dan manfaat bagi konsumen For Whom Mencerminkan Pasar sasaran Reason Elemen faktual dan subyektif yang mendukung klaim tentang manfaat produk Against Menegaskan tentang pesaing utama Adapun proses perencanaan strategi produk, yang meliputi beberapa langkah Menurut Fandy Tjiptono,2008, melalui Analisis situasi Analisis situasi dilakukan terhadap lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Hal-hal yang perlu di pertimbangkan apakah perusahaan dapat memanfatkan peluang yang ditawarkan oleh lingkungan eksternalnya melalui sumber daya yang di milki, seberapa besar permintaan produk dan seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan Penentuan tujuan produk Selain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, Produk yang di hasilkan perusahaan dimaksutkan pula untuk memenuhi atau mencapai tujuan perusahaan. Dengan demikian, perlu dipertimbangkan apakah produk yang di hasilkan dapat memberikan kontribusi bagi pencapaian perusahaan. Penentuan sasaran pasar/produk Perusahaan dapat berusaha melayani pasar secara keseluruhan atau melakukan segmentasi, dengan demikian, alternatif yang dapat di pilih adalah produk standar,custumized Product,maupun produk standar dengan modifikasi. Penentuan anggaran Anggaran bisa sebagai alat perencanaan, koordinasi, sekaligus sebagai alat pengendalian. Penetapan strategi produk Dalam hal ini alternatif-alternatif strategi produk di analisis dan di nilai keunggulan dan kelemahaanya, kemudian dipilih yang paling baik dan layak untuk kemudian di terapkan sebagai strategi produk yang tepat Evaluasi pelaksanaan strategi Kegiatan penilaian atau evaluasi terhadap pelaksanaan rencana yang telah di susun. Demikianlah informasi yang dapat kita sampaikan pada postingan artikel kita kali ini dengan bahasan tentang ” Produk Pengertian, Klasifikasi dan Strategi ” … Semoga bahasan yang ada pada postingan artikel kita kali ini dapat menambah wawasan dan dapat bebrmanfaat bagi para generasi milenial yang cerdas mandiri untuk mengetahui lebih banyak informasi lainnya. Stay teruss pada postingan kami selanjutnya, tetap kunjunngi website karena akan selalu ada materi – materi menari lainnnya… 🙂 🙂 🙂 🙂 Berikut Artikel Terkait Lainnya Upaya Untuk Mematuhi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi dan Hukum Positif Kode Etik Dalam Etika Profesi Bisnis Sebagai Profesi Etis Bisnis Sebagai Profesi Etis Pengaruh Fashion Involvement Terhadap Impulse Buying Profesi dan Organisasi Profesi Bisacumlude Haloo haloo haloo haloo para generasi milenial yang cerdas dan mandirii… Jumpa lagi dalam postingan artikel kita kali ini yang tentunya bahasan pada postinngan rtikel kita kali ini, tidak akan kalah menarik dari bahasan – bahasan postingan artikel kita sebelum – sebelumnya, pada postingan artikel kita kali ini, kita akan membahas mengenai ” Pengertian dan Klasifikasi Produk Dalam Ilmu Pemasaran ” .. Semoga informasi yang kita sampaikan dapat bermanfaat dan tentunya dapat menambah pengetahun para pembaca… Selamat membaca…. 🙂 🙂 🙂 🙂 ProdukPengertian ProdukTingkatan ProdukKlasifikasi ProdukStrategi Produk Produk Pengertian Produk Menurut Buchori Alma 2014, Produk adalah titik sentral dari kegiatan marketing. Produk ini dapat berupa barang atau jasa. Jika tidak ada produk tidak ada hak pemindahan kepemilikan maka tidak ada marketing. Semua kegiatan marketing lainya, dipakai untuk menunjang gerakan produk. Menurut Tjiptono 2015, Produk adalah pemahaman subyektif produsen atas sesuatu’ yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen , sesuai dengan kopetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Tingkatan Produk Dalam merencanakan penawaran pasar, pemasar perlu berpikir melalui lima tingkatan produk. Tiap tingkat menambahkan lebih banyak nilai pelanggan dan kelimanya membentuk suatu hirarki nilai pelanggan. Buchari Alma 2014, Tingkatan produk tersebut adalah Tingkat paling dasar, manfaat inti core benefit adalah jasa atau manfaat sesungguhnya yang dibeli pelanggan. Pada tingkat kedua, pemasar harus mengubah manfaat inti itu menjadi produk dasar basic product. Pada tingkat ketiga, pemasar menyiapkan suatu produk yang diharapkanexpected product, konsumen mempunyai suatu harapan terhadap barang dan jasa yang di belinya Pada tingkat keempat, augmented product. Yaitu ada sesuatu nilai tambah yang di luar apa yang di bayangkan konsumen Pada tingkat kelima, terdapat produk potensial potential product, yaitu mencari nilai tambah produk yang lain untuk masa depan. Keunggulan kompetitif suatu produk merupakan salah satu factor kesuksesan produk baru, dimana kesuksesan produk tersebut diukur dengan parameter jumlah penjualan produk Tjiptono, 2008. Perusahaan diharapkan bisa memuaskan keinginan konsumen dengan membuat produk dengan nilai superior. Meskipun begitu konsumen tidak begitu saja mempercayai superioritas produk dari perusahaan tanpa ada bukti-bukti yang konkret, karena konsumen akan membandingkan faktor kualitas dan keandalan produk tersebut dengan produk yang telah ada sebagai bahan pembuktian mereka. Di karenakan terdapat banyak kasifikasi produk.. Klasifikasi Produk Klasifikasi Produk Kalangan pemasar biasanya mengklasifikasikan produk berdasarkan karakteristik produk yaitu daya tahan, keberwujudan dan penggunaan. Menurut Fandy Tjiptono 2015, produk dapat diklasifikasikan sebagai berikut Barang tidak tahan lama non durable goods Merupakan barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam sekali atau beberapa kali penggunaan saja. Barang tahan lama durable goods Merupakan barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam kurun waktu yang panjang dan biasanya tetap bertahan sehingga banyak sekali penggunaannya. Jasa service Merupakan aktifitas,manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Jasa bercirikan intangible,inseparable, variable dan perishable. Berdasarkan tujuan pembeliannya, menurut Kotler dan Keller 2009; produk dapat diklasifikasikan dalam 2 bagian, yaitu Barang Konsumen Consumer Goods Adalah pengklasifikasian sejumlah besar barang yang dibeli konsumen berdasarkan atas kebiasaan konsumen berbelanja. Menurut perilaku pembelian konsumen, consumer goods terdiri dari Barang sehari-hari Convenience Goods Adalah barang konsumsi atau jasa yang biasanya sering dibeli dengan segera, dan dengan usaha yang minimum. Barang Pokok Staple Goods, yaitu barang-barang yang dibeli konsumen secara teratur, dan merupakan kebutuhan sehari-hari, Barang Impulsif Impulse Goods, yaitu barang yang dibeli secara implusif tidak direncanakan dan tidak ada Pencarian.. Impulse goods seringkali diletakkan di dekat kasir agar mudah terlihat dan konsumen jadi teringat untuk membelinya. Barang Darurat Emergency Goods, yaitu barang yang dibeli ketika ada kebutuhan yang mendesak. Contohnya payung, obat, dan lain- lain. Barang Belanja Shopping Goods Adalah barang yang secara karakteristik dibandingkan oleh konsumen berdasarkan kecocokan,kualitas, harga, dan gaya. Barang Khusus Speciality goods Yaitu barang dengan karakteristik yang unik dan memiliki identifikasi merek yang kuat sehingga sekelompok konsumen berusaha keras dalam usaha pembeliannya. Barang yang Dalam Kondisi Normal Tidak Dicari Unsought Goods Yaitu barang yang tidak diketahui oleh konsumen atau tahu tapi tidak terpikir untuk membeli. Produk-produk baru seperti pendeteksi asap merupakan unsought goods sampai konsumen disadarkan akan munculnya produk tersebut melalui iklan. Barang Industri Industrial goods Adalah barang yang dibeli oleh individu atau organisasi untuk keperluan bisnis atau diproses lebih lanjut. Dan di klasifikasikan berdasarkan biaya mereka dan bagai mana meraka memasuki proes produksi bahan baku dan suku cadang, barang modal, serta pasokan dan layanan bisnis. Terdapat beberapa keputusan dalam sebuah produk menurut Fandy Tjiptono Strategi Pemasaran 2008, Atribut produk Mengembangkan suatu produk mencakup manfaat yang akan disampaikan oleh atribut produk yaitu seperti mutu produk, sifat produk, dan rancangan produk. Mutu produk kemampuan produk untuk melaksanakan fungsinya; termasuk keawetan, kehandalan, ketepatan, kemudahan, dipergunakan dan dipergunakan, dan diperbaiki serta atribut bernilai Sifat produk alat bersaing untuk membedakan produk perusahaan dari produk perusahaan Rancangan produk proses merancang gaya dan fungsi produk; menciptakan produk yang menarik, mudah, aman, dan tidak mahal untuk dipergunakan, serta sederhana dan ekonomis untuk dibuat dan didistribusikan. Penetapan Merek branding Penetapan merek dapat menambah nilai suatu produk. Penetapan merek menjadi isu utama dalam strategi merek karena Mengembangkan produk bermerek membutuhkan investasi pemasaran yang besar dalam jangka panjang, terutama untuk iklan, promosi, dan kemasan. Kebanyakan perusahaan belajar bahwa kekuatan berada ditangan perusahaan yang mengendalikan nama Pengemasan packaging Pengemasan adalah aktifitas merancang dan membuat wadah atau pembungkus untuk suatu produk. Pelabelan labeling Pelabelan dapat dilakukan secara langsung pada kemasan dus atau alumunium voil. Pelabelan dapat dilakukan pula secara terpisah dari bahan kertas atau bahan plastik yang ditempelkan pada kemasan produk yang biasanya berbahan plastik atau kaca. Pelayanan Pendukung Produk Pelayanan pendukung produk adalah pelayanan yang merupakan tambahan pada produk aktual. Semakin banyak perusahaan menggunakan pelayanan pendukung produk sebagai alat utama untuk meraih keunggulan bersaing. Strategi Produk Menurut Tjiptono 2015, Pada usaha ritel, strategi produk menjabarkan kebutuhan pasar yang ingin di layani dengan berbagai tawaran produk. Secara garis besar, strategi produk dapat dilakukan dengan Positioning produk . Menurut Tjiptono 2015, Positioning Produk merupakan strastegi yang berusaha menciptakan difrensiasi yang unik dalam benak pelanggan sasaran, sehingga terbentuk citra image merek atau produk yang lebih superior dibandingkan merek/produk pesaing. Elemen pokok yang terjkandung dalam positioning mencakup empat aspek yaitu What benefit Mencerminkan janji merek , dan manfaat bagi konsumen For Whom Mencerminkan Pasar sasaran Reason Elemen faktual dan subyektif yang mendukung klaim tentang manfaat produk Against Menegaskan tentang pesaing utama Adapun proses perencanaan strategi produk, yang meliputi beberapa langkah Menurut Fandy Tjiptono,2008, melalui Analisis situasi Analisis situasi dilakukan terhadap lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Hal-hal yang perlu di pertimbangkan apakah perusahaan dapat memanfatkan peluang yang ditawarkan oleh lingkungan eksternalnya melalui sumber daya yang di milki, seberapa besar permintaan produk dan seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan Penentuan tujuan produk Selain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, Produk yang di hasilkan perusahaan dimaksutkan pula untuk memenuhi atau mencapai tujuan perusahaan. Dengan demikian, perlu dipertimbangkan apakah produk yang di hasilkan dapat memberikan kontribusi bagi pencapaian perusahaan. Penentuan sasaran pasar/produk Perusahaan dapat berusaha melayani pasar secara keseluruhan atau melakukan segmentasi, dengan demikian, alternatif yang dapat di pilih adalah produk standar,custumized Product,maupun produk standar dengan modifikasi. Penentuan anggaran Anggaran bisa sebagai alat perencanaan, koordinasi, sekaligus sebagai alat pengendalian. Penetapan strategi produk Dalam hal ini alternatif-alternatif strategi produk di analisis dan di nilai keunggulan dan kelemahaanya, kemudian dipilih yang paling baik dan layak untuk kemudian di terapkan sebagai strategi produk yang tepat Evaluasi pelaksanaan strategi Kegiatan penilaian atau evaluasi terhadap pelaksanaan rencana yang telah di susun. Demikianlah informasi yang dapat kita sampaikan pada postingan artikel kita kali ini dengan bahasan tentang ” Pengertian dan Klasifikasi Produk Dalam Ilmu Pemasaran ” … Semoga bahasan yang ada pada postingan artikel kita kali ini dapat menambah wawasan dan dapat bebrmanfaat bagi para generasi milenial yang cerdas mandiri untuk mengetahui lebih banyak informasi lainnya. Stay teruss pada postingan kami selanjutnya, tetap kunjunngi website karena akan selalu ada materi – materi menari lainnnya… 🙂 🙂 🙂 🙂 Berikut Artikel Terkait Lainnya Upaya Untuk Mematuhi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi dan Hukum Positif Kode Etik Dalam Etika Profesi Bisnis Sebagai Profesi Etis Bisnis Sebagai Profesi Etis Pengaruh Fashion Involvement Terhadap Impulse Buying Profesi dan Organisasi Profesi KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK - PENYUSUNAN DAN PENETAPAN STRATEGI PRODUK KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK Produk adalah segala sesuatu yang Course Hero Bab 12 menentukan strategi produk Bab 12 Menentukan Strategi Produk - ppt download STRATEGI PRODUK DAN JASA docx KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK - PENYUSUNAN DAN PENETAPAN STRATEGI PRODUK KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK Produk adalah segala sesuatu yang Course Hero BAB 12 Menentukan Strategi Produk - ppt download PENGERTIAN PRODUK PRODUCT - ppt download KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK - PENYUSUNAN DAN PENETAPAN STRATEGI PRODUK KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK Produk adalah segala sesuatu yang Course Hero Manajemen Pemasaran PDF Bab 4. C. Klasifikasi Produk PDF KARAKTERISTIK PRODUK Apa itu Klasifikasi Produk? Berikut Jenis-jenisnya Pengadaan Eprocurement Bab ii segmentasi pasar Soal Dan Pembahasan BAB 12 KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK - PENYUSUNAN DAN PENETAPAN STRATEGI PRODUK KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK Produk adalah segala sesuatu yang Course Hero PENGERTIAN PRODUK PRODUCT - ppt download Bab ii segmentasi pasar Menentukan Strategi Produk Pemasaran Bab 13 BAB 12 Menentukan Strategi Produk - ppt download PENGERTIAN PRODUK PRODUCT - ppt download BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman, acara, orang, tempat, properti, organisasi, informasi, dan ide. Pemasar DOC BAB 12 13 pemasaran kotler Alvin Anggriawan - Apa yang dimaksud dengan produk? - Manajemen - Dictio Community Klasifikasi Produk – PSW KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK - PENYUSUNAN DAN PENETAPAN STRATEGI PRODUK KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK Produk adalah segala sesuatu yang Course Hero pkk xii-Flip eBook Pages 51 - 82 AnyFlip AnyFlip PKK Modul 18 Menyeleksi Strategi Pemasaran PEMASARAN PRODUK DAN MEREK PLANNING & STRATEGY - Uraian Tentang Pengertian, Klasifikasi dan Jenis Jenis Produk Konsumen Secara Lengkap Pengertian Produk Jenis, Klasifikasi, Ciri dan Contohnya STRATEGI PEMASARAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENJUALAN PRODUK STUDI KASUS PADA TOKO BATIK BENANG RAJA SEMARANG FAKULTAS EKONOMI Segmentasi Pasar Definisi, Jenis, Tahapan, Manfaat – Cerdasco. Mengelola bauran dan lini produk kelompok fix PPT Bab 12 PDF Tugas VIII “MANAJEMEN PEMASARAN” mochachamo KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS Perilaku konsumen adalah … dibagi menjadi dua kelas besar menurut jenis - [PDF Document] MATERI PEMASARAN PRODUK KOMPETENSI DASAR Menganalisis pemasaran produk Melakukan pemasaran produk Tujuan Pembelajaran BAB 2 PRODUK Pengertian Produk Karakteristik Produk MATERI - Klasifikasi & Spesifikasi Produk - Bisnis Daring dan Pemasaran MANAJEMEN PEMASARAN MATERI - Klasifikasi & Spesifikasi Produk - Bisnis Daring dan Pemasaran Manajemen Pemasaran Lanjutan BAB 12 Kel. - 18 Februari 2020 D3 Manajemen Pemasaran MENENTUKAN STRATEGI PRODUK BAB 12 Disusun Oleh Kelompok 7 Course Hero Pengertian Produk Serta Tingkatan dan Klasifikasi Produk Bab 4. C. Klasifikasi Produk PDF √ Strategi Pemasaran Pengertian, Unsur, Proses, Contoh, Fungsi Materi strategi produk & jasa pkk xii-Flip eBook Pages 51 - 82 AnyFlip AnyFlip PENGARUH KARAKTERISTIK PRODUK TERHADAP INTENSI PEMBELIAN PRODUK PRIVATE LABEL CARREFOUR TESIS √ Strategi Pemasaran Pengertian, Unsur, Proses, Contoh, Fungsi manajemen pemasaran chaper 13 ….doc - Karakteristik dan Klasifikasi Produk Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk memuaskan Course Hero Panduan Pemula untuk Dasar-dasar Pemasaran DOC PENGEMBANGAN PRODUK erika lismawarni - Uraian Tentang Pengertian, Klasifikasi dan Jenis Jenis Produk Konsumen Secara Lengkap Pengertian, Klasifikasi dan Tingkatan Produk - MATERI - Klasifikasi & Spesifikasi Produk - Bisnis Daring dan Pemasaran BAB II KERANGKA TEORI Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran, & Hipotesis Pemasaran dan Manajemen Pemasaran Keberh 9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Manajemen Pemasaran Manajemen pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok dalam sebuah perusah 7 Cara Agar Pemasaran Produk Menjadi Lebih Sukses Mengelola Bauran Produk dan Lini Produk KARAKTERISTIK DAN KLASIFIKASI PRODUK STRATEGI PRODUK DAN JASA – EBA301 – MANAJEMEN PEMASARAN Untitled Karakteristik dan Klasifikasi Produk by Haris Sanri Alka Produk pemasaran – pengertian, klasifikasi, contoh Penjelasan materi lengkap » Tipe-Tipe Penataan Produk Display pada Toko dalam Pemasaran SMK Kelas 11 8 8 PENGARUH KARAKTERISTIK TOKO DAN PRODUK BAGI KONSUMEN DI INDONESIA TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF Aditya Halim Perdana Kusuma Pu BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS PENELITIAN Tinjauan Pustaka Pemasaran Istilah pemasaran Menentukan Strategi Produk Pemasaran Bab 13 manajemen pemasaran chaper 13 ….doc - Karakteristik dan Klasifikasi Produk Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk memuaskan Course Hero Product marketng mix fix 8 BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Pustaka 1. Kinerja Pemasaran Kinerja pemasaran merupakan konsep untuk mengukur prestasi pasar BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS Pustaka Bab ini mengemukakan teori-teori yang berhubungan den KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS Perilaku konsumen adalah … tradisional, pemasar mengklasifikasikan produk - [PDF Document] MENYUSUN PROGRAM PEMASARAN Tujuan dan Fungsi Produk atau Jasa Bagi Konsumen Karakteristik Produk – PSW Untitled Periklanan Karakteristik, Jenis, Tujuan, Tahap Pengembangan – Cerdasco. FAKULTAS BISNIS UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG 2020 Pengertian Produk, Konsep, Level, dan Tingkatan Produk - Ilmu Ekonomi ID 8 BAB II KAJIAN TEORI A. Deskripsi Teori 1. Pengertian Produk Manusia memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka dengan barang dan manajemen pemasaran - Karakteristik Dan Klasifikasi Produk Banyak orang menganggap produk adalah suatu penawaran nyata tetapi produk bisa lebih Course Hero Proses Pemasaran dan Perilaku Konsumen Pemasaran jasa Klasifikasi Produk dan Klasifikasi Barang Konsumen - Ilmu Ekonomi ID Analisis Strategi Pemasaran dan Diferensiasi Produk Melalui Instagram Dalam Menciptakan Loyalitas Konsumen di Kedai Kopi Darling Pbm ringkasan kelompok - Management - MN - UI - StuDocu PENGARUH KARAKTERISTIK PRODUK TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF PADA GENERASI Z YANG DIMODERATORI OLEH GENDER HALAMAN JUDUL SKRIPSI Di Jasa Adalah - Pengertian, Jenis, Karakteristik Dan Contohnya MATERI - Klasifikasi & Spesifikasi Produk - Bisnis Daring dan Pemasaran bab 13-14 - Karakteristik dan Klasifikasi Produk Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk memuaskan keinginan atau Course Hero ANALISIS PELUANG DAN TANTANGAN SERTA PROSPEK BISNIS PT CITRA KARSA INTEGRITAS DITINJAU DARI ASPEK BAURAN PEMASARAN Syamruddin Fa PENGATURAN STRATEGI PRODUK ADVANCED MARKETING MANAGEMENT - PDF Free Download STRATEGI PEMASARAN PRODUK WADI’AH PADA BNI SYARIAH KC BENGKULU SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu SyaratUntuk Memperoleh Gela SKRIPSI ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KOPI ACEH STUDI KASUS MEREK DHAPU KUPI Disusun Oleh YULIA SARI NIM. 150604070 PROGRAM STU Apa Itu Klasifikasi Produk, dan Mengapa Penting untuk Upaya Pemasaran Anda WP TIPS by RBC Hosting Mengelola Bauran Dan Lini Produk Kelompok 1 PDF ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEUNGGULAN PRODUK BARU SEPEDA MOTOR BUATAN CHINA DI KOTA SOLO DAN YOGYAKARTA Y. Djoko MANAJEMEN PEMASARAN SKRIPSI PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK DAN VISUAL MERCHANDISING TERHADAP MINAT BELI PRODUK ZARA PADA PELANGGAN SUN PLAZA STRATEGI PEMASARAN PRODUK ASURANSI SYARIAH PADA PT. PRUDENTIAL LIFE ASSURANCE CABANG KOTA YOGYAKARTA Sejak era digital, semakin banyak UMKM─terutama usaha mikro─yang bermunculan. Sayangnya, usaha-usaha baru tersebut biasanya kesulitan dalam menjalankan strategi pemasaran produk. Pada akhirnya, revenue tidak seberapa, cash flow tidak stabil, ujung-ujungnya usahanya berhenti. Padahal UMKM di Indonesia berperan penting dalam menopang perekonomian bangsa. Sumber Bayangkan saja, 60,3% dari PDB Produk Domestik Bruto Indonesia berasal dari sektor ini. Bahkan sektor ini berhasil menyerap 97% dari total tenaga kerja. Anda mungkin salah satu dari pemilik UMKM. Jangan sampai usaha Anda berhenti karena penjualan produk tidak cukup oke. Apa itu Pemasaran Produk? Pemasaran produk adalah kegiatan pemasaran untuk menghubungkan produk ke market yang sesuai, sehingga terjadi penjualan. Apa bedanya dengan pemasaran konvensional? Sederhananya, pemasaran konvensional ibarat payung yang menaungi seluruh aspek pemasaran. Sedangkan pemasaran produk bersifat lebih strategis. Jika Anda melihat strategi 7P Marketing Mix, Product jadi salah satu aspeknya. Sumber Fokusnya ada di pegembangan produk dan menentukan positioning produk ke konsumen yang paling tepat. Setidaknya ada 4 aspek yang jadi bagian dalam strategi pemasaran produk, antara lain Market position, Pricing & Packaging, Marketing & Promotion Plan, Customer Response. Strategi Pemasaran Produk 1. Market Position Sumber Saat Anda memperhatikan iklan Dettol, yang mereka tekankan yaitu “sabun anti bakteri/antiseptik untuk melindungi keluarga dari kuman penyebab penyakit.” Nah, itulah contoh market position atau posisi pasar. Dengan kata lain, market position adalah upaya perusahaan menciptakan suatu “citra” yang akan membentuk persepsi konsumen terhadap brand atau produk. Untuk merumuskan market position, ada beberapa proses analisis yang bisa Anda lakukan, misalnya ➜ Competitive Analysis Competitive analysis adalah menganalisis kompetitor, mulai dari positioning yang mereka pilih, karakteristik produknya, strategi marketingnya, dll. Pada proses ini, Anda jadi bisa membandingkan kelemahan dan kekuatan brand milik Anda dan kompetitor. Dari situlah Anda bisa merumuskan keunikan apa yang ingin Anda usung. Selain itu, tahapan ini juga bisa jadi acuan bagaimana Anda harus beradaptasi dengan persaingan. ➜ Market Gaps Market gaps adalah analisis celah pasar yang berkaitan dengan permintaan dan pasokan. Artinya, saat pasokan tidak bisa memenuhi permintaan, di situ ada peluang penjualan. Misalnya, saat terjadi kelangkaan masker, para pengrajin kain memanfaatkan situasi ini untuk memasarkan masker kain. Namun, hal ini tidak terbatas pada jenis produknya. Bisa juga berkaitan dengan karakteristik suatu produk. Misalnya, kopi susu di pasaran rata-rata terlalu manis. Padahal ada cukup banyak penikmat kopi yang menyukai sedikit rasa pahit. Nah, celah itu bisa Anda ambil. ➜ Customer Purchasing Data Setiap konsumen pasti memiliki kebiasaan tertentu ketika melakukan pembelian. Pada saat Anda menganalisis kebiasaan tersebut, akan ada beberapa insight tersembunyi yang Anda dapatkan. Misalnya Produk apa yang paling banyak peminatnya secara daya beli konsumen di area konsumen seperti apa, menyukai produk seperti penjualan musiman,dll. ➜ Customer Needs Sebagus apapun produk milik Anda, jika itu tidak sesuai dengan kebutuhan konsumen, bersiaplah untuk mengalami kegagalan. Bahkan suatu inovasi sekalipun, akan tetap mempertimbangkan kebutuhan konsumen. Maka dari itu, beberapa aspek penting berikut ini perlu Anda perhatikan Harga. Tidak melulu mengenai harga murah, tapi harga yang masuk akal untuk kualitas atau keawetan jaminan pengembalian produk jika terjadi dalam penggunaan mengenai produk. Misalnya, komposisi produk, detail ukuran, pelanggan atas produk. Misalnya, kustomisasi produk, kontrol durasi berlangganan, dan keramahan dalam yang mudah diakses pelanggan. Bentuk informasinya seperti, panduan pembelian, tata cara penggunaan, dll. 2. Pricing & Packaging Bagaimanapun, konsumen akan melihat harga dan kemasan pada saat membeli produk. Maka dari itu, dalam strategi pemasaran produk, merumuskan variasi harga yang tepat dan kemasan yang menarik jadi sangat krusial. ➜ Product Revenue Goals Sebelum menentukan harga dan kemasan, pertama-tama Anda perlu merumuskan revenue yang Anda targetkan. Tujuannya agar harga yang Anda tentukan tetap masuk akal untuk keberlangsungan bisnis. ➜ Pricing Strategy Cara paling sederhana untuk menetapkan harga adalah dengan cara melihat biaya produksi, kemudian angkanya Anda mark up sebagai keuntungannya. Namun pricing strategy lebih dari itu. Ada strategi pemberian diskon, promo, harga dalam bentuk paketan, dll. Ketika menetapkan harga Anda juga harus memperhatikan konsumen yang Anda targetkan. Mereka prefer dengan harga murah dengan kualitas seadanya atau harga mahal dengan kualitas lebih baik. ➜ Packaging Untuk menentukan bagaimana kemasan produk yang tepat, beberapa hal berikut ini bisa Anda jadikan acuan. Budget. Jangan sampai budget untuk produk terlalu tinggi sehingga membuat harga jual jadi membengkak. Kecuali jika Anda memang menjual produk premium dan ingin kemasan yang premium kemasan. Fungsional. Artinya, kemasannya bisa berfungsi dengan efektif dan memudahkan konsumen ketika ingin menggunakan produk. Desain kemasan dan branding atau gambar dalam kemasan. 3. Marketing Strategy Akhirnya kita sampai di poin strategi marketingnya. Setiap jenis produk, dan penetapan harga yang berbeda, butuh strategi yang berbeda pula. Dalam strategi pemasaran ini, hal-hal berikut ini wajib Anda perhatikan. ➜ Messaging & Positioning Anda harus membuat narasi khusus yang mencirikan brand Anda. Narasi tersebut akan menjadi pesan yang menginformasikan pada konsumen, seperti apa produk yang Anda jual. Selain itu, Anda juga harus merumuskan “bahasa” yang akan Anda gunakan dalam menjalankan marketing. Sesuaikan dengan positioning yang Anda pilih. Misalnya Anda menyasar anak muda, gaya bahasa yang gaul dan santai bisa Anda pilih. ➜ Marketing Channels Apa itu marketing channels? Jadi itu adalah platform yang Anda gunakan untuk menjalankan pemasaran. Platform sosial media jadi channel yang paling umum. Platform sosial media ada banyak, Anda tidak harus menyasar semua. Fokus saja di beberapa platform yang sekiranya efektif. Website juga salah satu channel yang cukup umum digunakan. Namun, channel ini biasanya hanya digunakan oleh perusahaan yang cukup mapan. Pasalnya, harga untuk mengembangkan website relatif mahal. Apabila Anda tertarik menggembangkan website untuk menjalankan marketing, gunakan layanan Jogjahost yang banyak pilihan paketnya. Anda bisa coba-coba di paket yang murah dulu. Jika Anda rasa hasilnya cukup efektif, Anda bisa dengan mudah melakukan upgrade. Market place pun termasuk salah satu jenis kanal marketing. Anda bisa mengoptimalkan foto produk dan deskripsinya untuk menarik minat konsumen. Selain itu, Anda bisa memanfaatkan fitur promosi berbayar untuk membuat produk Anda mudah ditemukan. 4. Customer Response Poin terakhir ini pada dasarnya adalah untuk mengevaluasi bagaimana proses di atas berjalan. Cara evaluasinya dengan cara menganalisis respon konsumen. Aspek utama yang perlu Anda analisis antara lain ➜ Buying Process Buying process atau proses pembelian yang sebelumnya Anda aplikasikan apakah sudah maksimal atau belum. Proses pembelian ini termasuk di ranah online maupun offline. Jika ada yang masih bisa dioptimalkan prosesnya, Anda bisa melakukan pembaruan. ➜ Sales & Revenue Monitoring Memonitoring penjualan dan penghasilan akan mengevaluasi seberapa efektif Anda menjalankan strategi marketing. Strategi marketing harus terus Anda kembangkan sampai Anda menemukan pendekatan yang paling efektif. Dengan indikasi penjualan dan penghasilan yang meningkat. ➜ Customer Feedback Coba kumpulkan setiap feedback dari konsumen. Anda juga perlu melakukan pelacakan di sosial media, siapa tahu ada konsumen yang mengomentari produk Anda tapi no mention. Hal ini nantinya bisa Anda jadikan acuan untuk melakukan upgrade. Baik itu pada produk, kemasan, harga, maupun layanan. Strategi Pemasaran Produk, Mengoptimalkan Produk untuk Meningkatkan Penjualan Istilah “strategi pemasaran produk” bukan hanya tentang cara Anda memasarkan produk. Strategi pemasaran produk bersifat lebih strategis. Mengingat produk merupakan salah satu bagian dari marketing mix. Hal ini mencakup Posisi pasar yang Anda targetkan,Strategi penetapan harga dan pemilihan pemasaranRespon konsumen sebagai bentuk evaluasi.

apa karakteristik produk dan bagaimana pemasar mengklasifikasikan produk